BANACHIPS SEBAGAI IDE BISNIS UNTUK MENGURANGI PENGANGGURAN REMAJA KARANG TARUNA DESA TRITIH LOR KECAMATAN JERUKLEGI KABUPATEN CILACAP
DOI:
https://doi.org/10.32424/jeba.v20i2.1112Abstract
Pengangguran adalah orang yang tidak bekerja namun giat mencari pekerjaan atau sedang dipanggil untuk bekerja di perusahaannya (Samuelson 1992). Penangguran di Indonesia masih tinggi yaitu diatas 6%pada tahun 2013. Banyak wilayah di Indonesia yang masih memiliki tingkat pengangguran tinggi salah satunya adalah Kabupaten Cilacap. Cilacap adalah salah satu kabupaten di Indonesia yang memiliki tingkat penangguran yang masih tinggi. Pengangguran ini hampir tersebar di seluruh daerah Cilacap, salah satunya adalah Desa Tritih Lor Kecamatan Jeruklegi dengan jumlah pengangguran 512 orang dari total warga 9.357 di tahun 2017. Oleh karena itu kami mengusung idebisnis dengannama “Banachips” yang merupakan ide bisnis produk pengolahan pisang.Ide ini dilatar belakangi karena potensi pisang yang melimpah di Desa Tritih Lor . sehingga sangat mendukung dengan adanya potensi ini untuk dikembangkan menjadi suatu produk dan menghasilkan. Kemudian dari pada itu tujuan dari kegiatan PKM Banachipsini adalahuntuk mengurangi tingkat pengangguran Remaja Karang Taruna Desa Tritih Lor.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).