PENGARUH PENGETAHUAN, MOTIVASI DAN PERSEPSI RISIKO TERHADAP PERILAKU PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI DASAR YANG DIMODERASI FAKTOR PENGAWASAN PADA CIVITAS HOSPITALIA RSGMP UNSOED

Cita Chusnul Chotimah, Haryadi Haryadi, Nendyah Roestijawati

Abstract


Salah satu program pencegahan dan pengendalian infeksi nosokomial pada tenaga kesehatan rumah sakit yaitu dengan menggunakan Alat Pelindung Diri Dasar. Hasil survei terakhir pada bulan Juli 2018 yang dilakukan oleh tim Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI) RSGMP Unsoed menemukan beberapa kendala dalam penerapan perilaku penggunaan APD dasar oleh tenaga kesehatan di RSGMP Unsoed diantaranya masih kurangnya kesadaran tentang pentingnya penggunaan APD dasar saat melakukan tindakan, jumlah pasien yang melonjak sehingga membuat tenaga kesehatan enggan untuk mengganti APD dasar karena dirasa membuang waktu dan cost, maupun keterlambatan atau ketidaktersediaan pihak manajemen dalam menyediakan APD dasar. Berdasarkan latar belakang tersebut, tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pengetahuan, motivasi dan persepsi risiko tentang penggunaan alat pelindung diri dasar terhadap perilaku penggunaan alat pelindung diri dasar yang dimoderasi faktor pengawasan pada civitas hospitalia RSGMP Unsoed. Responden pada penelitian ini adalah 127 orang dengan teknik proportionate random sampling, yang diwawancara dengan instrumen berupa kuesioner. Alat analisis penelitian ini adalah regresi moderasi (Moderating Regression Analysis) dengan memanfaatkan program SPSS. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh pengetahuan, motivasi dan persepsi risiko terhadap perilaku penggunaan APD dasar. Pengawasan memoderasi pengaruh pengetahuan dan motivasi terhadap perilaku penggunaan APD dasar, namun tidak memoderasi pengaruh persepsi risiko terhadap perilaku penggunaan APD dasar.


References


Arifin, A. B., Susanto, A., Ilham. (2013). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Pekerja Dalam Pemakaian Alat Pelindung Diri (APD) di Bagian Coal Yard RT X Unit 3 & 4 Kabupaten Jepara Tahun 2012. Jurnal Kesehatan Masyarakat. 2 (1): 12-23.

Arwani. (2006). Pendidikan Keperawatan. Jakarta: EGC.

Aung S.S., Nursala, Dewi, Y.S. (2016). Improving Compliance with Standard Precautins Among Myanmar Nurses Using Health Belief Model. The Malaysian Journal of Nursing. 8(2): 21-28.

Azwar, S. (2015). Sikap manusia; Teori dan Pengukurannya. Yogyakarta, Pustaka Pelajar.

Darmadi. (2008). Infeksi Nosokomial: Problematika dan Pengendaliannya. Jakarta: Salemba Medika.

Faris, I.A dan Harianto, F. (2014). Pengaruh Persepsi, Motivasi dan Lingkungan Kerja yang di Moderasi Faktor Pengalaman Kerja dan Pengawasan Terhadap Kecelakaan Kerja Konstruksi di Surabaya. Jurnal Teknik Sipil ITS. 3(1): 1-16.

Firman, M. S. (2015). Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Minum Obat Pasien TB Paru berdasarkan Health Belief Model di wilayah kerja Puskesmas Umbulsari, Kabupaten Jember. Jurnal Ilmu Keperawatan Unirversitas Airlangga. 6(2): 8-17.

Garudiwati, B.D., Kusumawati, W., Arini, M. (2018). Pengaruh Determinan Perilaku terhadap Kepatuhan Perawatan Menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) di Rumah Sakit Swasta Yogyakarta. Jurnal Manajemen. 1(2): 1-14.

Geller, E., Scott. (2001). Working Safe: How to Help People Actively Care for Health and Safety. Florida: Lewis Publishers.

Gibson, JL, Ivancevich, J.M., Donelly. (2007). Organization Behaviour Structure Processes. Unites States of America. Van Hoffman Press.

Green, Lawrence. (1980). Health Educationing Planning, A Diagnostic Approach. California: Mayfield Publishing.

Hariandja. (2002). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepatuhan Perawat Dan Bidan Dalam Menerapkan Kewaspadaan Standar Di Rumah Sakit Palang Merah Indonesia Bogor Tahun 2001. Jurnal Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia. 1(2): 41-59.

Hayden, J.A. (2014). Introduction to Health Behavior Theory, Second Edition. Burlington: Jones and Bartlett.

Kasim, Y., Mulyadi, Kallo, V. (2017). Hubungan Motivasi dan Supervisi dengan Kepatuhan Perawat dalam Penggunaan Alat Pelindung Diri Pada Penanganan Pasien Gangguan Muskuloskeletal di IGD RSUP Prof. Dr. R.D. Kandou Manado. Jurnal Keperawatan. 5(1): 56-66.

Kurniawan, I. (2009). Gambaran Perilaku Penggunaan Alat Pelindung Diri Pada Pekerja Laundry Rumah Sakit. Tesis. Universitas Indonesia. Depok.

Kustriyani, M., Susanti, A.K., Arifianto. (2017). Hubungan Antara Motivasi Perawat dengan Kepatuhan Penggunaan Alat Pelindung Diri (Handscoon dan Masker di Instalasi Rawat Inap RSUD dr.Loekmono Hadi Kudus. Jurnal Keperawatan. 1(3): 4-11.

Magita, E.Y. (2017). Hubungan Tingkat Pengetahuan APD dengan Kepatuhan Pemakaian APD Masker pada Pekerja Bagian Pelentingan PT Panen Boyolali. Jurnal Kesehatan Masyarakat. 4 (1): 26-32.

Masoud, E.Y. (2013). The Effect of Perceived Risk on Hospital. European Health-Care Journal. 5(6):12-32.

Mortada, E. M. & Zalat, M. M. (2013). Assessment of Compliance to Standard Precautions among Surgeons in Zagazig University Hospitals, Egypt, using the Health Belief Model. Journal of the Arab Society for Medical Research. 9(1): 6–14.

Murdyastuti, S. (2010). Pengaruh Profesionalitas, Motivasi dan Pengetahuan terhadap Pelaksanaan Program Patient Safety di Ruang Rawat Inap RSO Prof. Dr. R. Soeharso Surakarta. Jurnal Manajemen. 2(3): 12-24.

Nasrulzaman dan Hasibuan, A. (2018). Analisis Perilaku, Ketersediaan, dan Pengawasan Penggunaan Alat Pelindung Diri di Perusahaan Meubel X. Buletin Utama Teknik. 13(2): 71-81.

Nizar, M.F., Tuna H., Suwaningrum, N.D. (2016). Hubungan Karakteristik Pekerja dengan Kepatuhan Dalam Pemakaian Alat Pelindung Diri pada Petugas Laboratorium Klinik di Rumah Sakit Baptis Kota Mandiri. Jurnal Preventia. 1(1): 1-6.

Notoatmodjo, Soekidjo. (2007). Kesehatan Masyarakat Ilmu dan Seni. Jakarta: PT Rineke Cipta.

Notoatmodjo, Soekidjo. (2012). Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Powers, D. P., Armellino, D., Dolansky, M. & Fitzpatrick, J. (2016). Factors infuencing nurse compliance with Standard Precautions. American Journal of Infection Control. 44(1): 4-6.

Purwanto, B. Y. (2009). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Penggunaan APD Pada Pekerja Las di Jalan Raya Kelapa Dua Tanggerang. Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat. 2(3): 4-9.

Putri, K.D.S. & Denny, Y.A.W. (2014). Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Menggunakan Alat Pelindung Diri. The Indonesian Journal of Occupational Safety, Health and Environtment. 1(1): 24-36.

Redding, dkk. (2000). Health Behavior Model. The International Electronic Journal of Health Education. 3(2): 180-193.

Rosenstock, I.M. (1960). The Health Belief Model and Preventive Health Behavior, Fourth Ed. San Fransisco: Jossey Bass.

Rotinsulu, R.A.L., Umboh, J.M.L., Pongoh, J. (2012). Pengaruh Pengetahuan, Ketersediaan Sarana, dan Motivasi dengan Kepatuhan Penerapan Kewaspadaan Standar Oleh Dokter Gigi di Poliklinik Gigi dan Mulut Rumah Sakit Kota Manado. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat. 1(4): 64-80

Rusmerie, Lis Andriana R. (2016). Aplikasi Health Belief Model Untuk Menganalisis Pelaporan Kejadian Kecelakaan Kerja (Studi Kasus di rumah Sakit Suaka Insan Banjarmasin). Jurnal Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga. 4(7): 17-26.

Sakinah. (2017). Aplikasi Health Belief Model dalam Menganalisis Perilaku Penggunaan Kacamata Pelindung. Jurnal Promkes. 5(1): 105-116.

Sardiman, A. M. (2016). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Grafindo

Sarlito, W.S. (2013). Hubungan Antara Persepsi Lingkungan Kerja Fisik dengan Perilaku Keselamatan Karyawan. Kalimantan Selatan: Ecopsy.

Siagian. (2012). Pengaruh Pengawasan dan Kepatuhan terhadap Penggunaan Alat Pelindung Diri Pada Perawat dalam Pencegahan Infeksi Nosokomial di Rumah Sakit Umum Daerah Kisaran. Tesis. Universitas Sumatera Utara. Medan.

Simmamora. (2012). Buku Ajar Manajemen Keperawatan. Jakarta: EGC.

Suarli & Bachtiar. (2009). Manajemen Keperawatan dengan Pendekatan Praktik. Jakarta: Erlangga.

Syah, Muhibin. (2003). Psikologi Belajar. Jakarta: Rajagrafindo.

Shara, A. C., G. Aditya., B. Benyamin. (2014). Hubungan Antara Pengetahuan Terhadap Motivasi Dokter Gigi Muda dalam Kontrol Infeksi. Studi terhadap Dokter Gigi Muda di Rumah Sakit Islam Gigi dan Mulut Sultan Agung. Medali Jurnal Media Dental Intelektual. 2(1):42-47.

Wijayanto, W. (2015). Hubungan Motivasi Perawat Dengan Perilaku Pemakaian Alat Pelindung Diri Saat Melakukan Kemoterapi Di Ruang Rawat Inap RSUD dr. Moewardi Surakarta. Jurnal Keperawatan. 6(1): 1-17.

Yousafzai, M.T., Janjua, N.Z., Siddiqui, A,R., Rozi, S. (2015). Barriers and Facilitators of Compliance with Universal Precautions at First Level Health Facilities in Notrhern Rural Pakistan. International Journal of Health Sciences Qassim University. 9(4): 388-399.

Zahara, R.A, Effendi, S.U., Khairani, N. (2017). Kepatuhan menggunakan Alat Pelindung Diri ditinjau dari Pengetahuan dan Perilaku Petugas Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit. Jurnal Ilmu Kesehatan. 2(2): 148-154.




DOI: https://doi.org/10.32424/jeba.v21i3.1367

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


View My Stats

Indexed by :

Partnership with Professional Association :